Lotus-777.Blogspot.com - Dari satu periode ke periode berikutnya, Barcelona paling tidak diperkuat satu pemain Negeri Samba, alias Brasil. Sebut saja nama-nama top seperti Ronaldo, Rivaldo, Ronaldinho, Daniel Alves, dan terakhir, Neymar.
Kini pun, Barca menyertakan pemain asal Brasil dalam skuat besutan Ernesto Valverde, mereka adalah: Douglas Pereira, Marlon Santos, Rafinha Alcantara, dan teranyar, Paulinho, yang baru datang dari Guanzhou Evergrande.
Permainan tiki-taka itu sederhana: ofensif, menghibur, dan absolut dengan penguasaan bola. Tak ayal pola bermain itu sesuai dengan jiwa bermain Brasil, ginga, yang dahulu dipopulerkan oleh Pele. Para pemain Brasil memiliki identitas bermain yang jelas: bermain dengan 'hati' dan aksi dribel yang memukau penonton.
Tak semua pemain Brasil yang bergabung dengan Barcelona sukses. Tapi, banyak juga yang mengukir kesuksesan laiknya Rivaldo dengan raihan: UEFA Super Cup, La Liga, dan Copa del Rey, Ronaldo yang meraih: Copa del Rey, UEFA Cup Winners' Cup, dan Supercopa de Espana, hingga Neymar yang sukses mempersembahkan: Champions League, FIFA Club World Cup, Supercopa de Espana, Copa del Rey, dan La Liga.
Begitulah Barcelona. Tiap musimnya kans mereka meraih trofi cukup besar. Itu sudah menjadi tuntutan fans dan target wajib manajemen tiap musimnya. Jelas, hal itu menjadi alasan utama pemain Brasil ke Barca. Bukan cuma pemain Brasil, bahkan pemain-pemain yang pergi ke klub Catalunya.
