LOTUS777 - Direktur teknik Borussia Dortmund, Michael Zorc mengaku takjub dengan perkembangan super cepat yang dialami bintang muda Die Borussen, Jadon Sancho.
Zorc berjasa menggaet Sancho dari Manchester City pada musim panas 2017 lalu. Musim ini Sancho menjadi pilihan reguler di skuat utama pilihan pelatih Lucien Favre.
Musim ini Sancho sudah mencetak tujuh gol dan 12 assist bagi Dortmund di semua ajang. Catatan ini terbilang sangat impresif bagi pemain yang baru berusia 18 tahun.
Datang dari Inggris di usia muda, Sancho berhasil langsung nyetel dengan sepakbola Jerman. Pemain keturunan Trinidad dan Tobago itu pun sukses menyingkirkan beberapa nama top di lini serang Dortmund, termasuk Shinji Kagawa dan Christian Pulisic.
"Saya tak terkejut dengan penampilannya, tapi saya terkejut dengan betapa cepatnya dia bisa menembus level senior ini, karena sebelumnya ia hanya bermain di tim muda," ujar Zorc kepada Sky Sports.
"Saya juga terkejut dengan stabilitas penampilannya. Dia bermain hampir di tiap laga yang kami mainkan pada musim gugur lalu, selalu di level tertinggi, tapi dia masih bisa bermain di tim U-19 kami. Bagi saya itu sukar dipercaya," tukasnya.
Sancho mulai menimba ilmu sepakbola di akademi Watford. Setelah belajar selama delapan tahun bersama The Hornets, Sancho pindah ke Manchester City pada 2015 silam.
Pada 2017 lalu, Dortmund memboyong Sancho dari City dengan biaya transfer yang dikabarkan mencapai 8 juta poundsterling. Pada Oktober 2018 kemarin, Sancho memperpanjang kontraknya hingga 2022.
Penampilan impresif Sancho bersama Dortmund membuat namanya dipanggil ke timnas senior Inggris pada Oktober lalu. Sancho menjalani debutnya dalam laga melawan Kroasia.