Senin, 20 Maret 2017

Timo Scheunemann Ragu Akan Keputusan Manjemen Persiba

Timo Scheunemann Ragu Akan Keputusan Manjemen Persiba


Pelatih Persiba Balikpapan Timo Scheunemann mengungkapkan, pihaknya mendapat tawaran marquee player dari agen pemain. Nilai kontraknya pun tak semahal Michael Essien yang didatangkan Persib Bandung dari Panathinaikos yang kabarnya mencapai Rp.11 miliar. "Hanya saja terserah manajemen. Sudah saya bicarakan dengan manajemen Persiba," kata Timo.

Ketika ditanya lebih lanjut, Timo enggan menyebut nilai kontrak dan identitas pemain tersebut. Namun kabarnya, harga sang pemain tetap di atas Rp.2 miliar. "Masalahnya pemainnya mau enggak ditawar segitu (lebih murah dari Essien)? Kemudian dari manajemen mau enggak keluarkan uang segitu? Tapi saya rasa bukan prioritas juga, karena tergantung manajemen, mau apa tidak," ujarnya. 

Mantan pelatih Persema Malang itu pun mengkritik kebijakan PSSI tersebut, karena hanya menguntungkan klub yang secara keuangan dianggapnya mampu. "Peraturan dari satu sisi bagus untuk Liga secara keseluruhan, tapi di satu sisi yang lain yang bisa bayar uang segitu besar untuk marquee player itu kan hanya beberapa klub. Beberapa klub diuntungkan, yang lainnya tidak diuntungkan," jelasnya.



Sementara itu, rencana Persiba mendatangkan mantan stiker Bhayangkara FC Bijahil Chalwa, akhirnya pupus. Pasalnya, eks penggawa Persibo Bojonegoro itu lebih memilih mengikuti seleksi bersama klub lamanya itu. "Tapi kami ada satu striker lagi, idealnya dia bisa didatangkan secepat mungkin. Termasuk winger muda, tapi semua tergantung manajemen kapan mereka didatangkan," ujarnya.

"Winger ini ada dua yang sudah saya praseleksi segala kemungkinan-kemungkinan yang ada, dua ini yang paling menjanjikan. Tapi itu kembali lagi ranah manajemen untuk mendatangkan,” tambahnya.

Khusus striker, kalau pun kembali gagal, Timo mengaku, tak khawatir karena akan memaksimalkan pemain-pemain mudanya yang bisa menempati posisi striker. Di antaranya Heri Susanto, Melkior Majefat, Ridho Nurcahyo, dan Rofanda Faria. "Jadi pemain-pemain muda yang kami punya ini, menurut saya sudah cukup. Tinggal bagaimana caranya mereka ada saling pengertian. Menurut saya, daripada mengambil striker kelas tiga dan kelas empat mending memaksimalkan yang ada," pungkasnya.