Selasa, 26 Maret 2019

Matchday Kedua Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 Berakhir, Belum Ada Tim yang Lolos ke Putaran Final

Matchday Kedua Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 Berakhir, Belum Ada Tim yang Lolos ke Putaran Final

 LOTUS777 - Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 hanya tinggal menyisakan satu matchday lagi yang akan digelar pada Selasa (26/3/2019).
Meski ada 18 tim yang meraih kemenangan dalam dua laga pertama mereka, belum ada satu tim pun yang sudah memastikan langkah lolos ke putaran final, kecuali Thailand yang merupakan tuan rumah Piala AFC U-23 2020.
Dari catatan yang didapatkan Bola.com, 18 tim berhasil meraih enam poin dalam dua laga pertama kualifikasi Piala AFC U-23 2020. Namun, dari keberhasilan tim-tim tersebut, belum ada satu pun tim yang sudah dinyatakan lolos ke putaran final Piala AFC U-23.
Qatar dan Oman di Grup A, Palestina dan Bahrain di Grup B, Irak dan Iran di Grup C, Uni Emirat Arab dan Arab Saudi di Grup D, Yordania dan Suriah di Grup E, Korea Selatan dan Australia di Grup H, Jepang dan Myanmar di Grup I, China dan Malaysia di Grup J, serta Thailand dan Vietnam di Grup K, merupakan tim-tim yang sudah meraih hasil positif dalam dua laga pertama mereka.
Namun, kondisi 9 grup tersebutlah yang membuat belum ada satu pun tim yang bisa dinyatakan lolos kecuali Thailand selaku tuan rumah Piala AFC U-23 2020. Masing-masing grup akan mempertemukan kedua tim dengan poin sempurna dalam dua laga tersebut di laga terakhir yang digelar Selasa (26/3/2019).
Regulasi turnamen yang hanya meloloskan juara grup secara otomatis dan memasukkan runner-uptiap grup masuk dalam klasemen runner-up terbaik membuat tak satu pun tim sudah bisa dinyatakan lolos.
Palestina dan Bahrain di Grup B misalnya. Tim mana pun yang akan menjadi pemenang di laga terakhir, dialah yang akan dipastikan langsung lolos. Sementara yang kalah harus siap beradu raihan poin dan gol dengan runner-up dari grup lain.
Bahkan meski runner-up di sembilan grup tersebut dipastikan akan memiliki enam poin, ketika masuk dalam klasemen runner-up akan berubah. Poin dan jumlah gol mereka otomatis akan berkurang karena hasil pertandingan kontra tim dengan peringkat terburuk di masing-masing grup tidak akan dihitung.