Radja Nainggolan Menuju Laga Ke-100: Target Legenda dan Kejar Juventus
Nainggolan bergabung dengan Roma sejak Januari 2014. Dalam waktu dua tahun lebih, pemain berusia 28 tahun itu menancapkan status sebagai salah satu elemen krusial di skuat I Lupi.
Dalam 98 penampilan sejauh ini, Nainggolan menjalani 89 di antaranya sebagai starter alias tampil sejak menit awal.
Artinya, status pilihan utama di skuat terjamin 90 persen. Kiprahnya dihiasi sumbangan 14 gol.
Penampilan melawan Atalanta (20/11/2016) dan Pescara (27/11/2016) akan melengkapi catatannya menjadi 100 caps di liga.
"Jumlah penampilan saya bisa melebihi itu. Saya berharap bisa bermain untuk waktu lama di Roma. Demi mencapainya, saya harus selalu tampil baik. Saya tak pernah puas," katanya .
Soal ketidakpuasan, ada hal yang mengganjal di benak Nainggolan selama berkostum Roma. Dalam 3 musim terakhir, misinya membantu I Lupi meraih scudetto selalu gagal terealisasi.
Roma konsisten disebut sebagai kandidat juara liga, tapi pada akhirnya selalu tertinggal dari sang juara, Juventus.
Secara berturut-turut, Roma menyelesaikan Serie A di peringkat ke-2 (2013-2014, 2014-2015) dan ke-3 (2015-2016).
Nainggolan masih yakin peluang Roma mengejar Juventus tetap terbuka musim ini. Pasukan Luciano Spalletti berada di posisi runner-up dengan 26 poin, tertinggal 4 angka dari Juve di puncak.
"Melihat cara Juventus bermain saat ini, saya pikir kami bisa mengejar mereka, tetapi semuanya tergantung kepada kami. Tim lebih percaya diri sekarang dan hasil positif mulai diraih lagi," kata eks pemain Cagliari (2010-2014) dan Piacenza (2006-2010) itu.